Latest News

6 LANGKAH CARA MENANAM / BUDIDAYA APEL



TENTANG TANAMAN APEL

   6 Langkah Menanam / budidaya apel, Tanaman apel adalah tanaman  buah yang berasal dari daerah sub tropis  Asia barat .dan ditanam di  Indonesia tahun 1934 sampai sekarang . daerah penanaman apel antara lain Malang , Jatim, Tawang mangu, Jateng , Bali, Sulawesi selatan ,Nusa tenggara.

                          



    Tanah yang cocok untuk pertumbuhan apel yaitu tanah Latasol,Andosol dan Regusol.Ph tanah 6- 7, ketinggian 700- 1200 m dpl, suhu udara  16- 28 derajat Celsius, curah hujan 1000- 2600 mm/ tahun, membutuhkan cahaya matahari 50 -60 % per hari terutama saat pembungaan.Kelembaban udara 75- 85 %.


TEKNIS BUDIDAYA  APEL

PEMBIBITAN APEL

    Ada 2 cara dalam pembibitan apel  yaitu cara generative dan vegetative. Pada umumnya   petani menggunakan cara  vegetative, cara generative memerlukan waktu yang lama dan biasanya tanaman apel menyimpang dari induknya . Bibit apel dengan cara vegetative yaitu dengan setek , tempel /okulasi, sambung mempunyai kelebihan : tanaman identic dengan induknya , cepat berbuah.

PERSIAPAN LAHAN

    Lahan dibersihkan dari rumput liar ataupun dari sisa tanaman sebelumnya .Ada 2 cara pembersihan rumput liar/ alang –alang  yaitu dengan cara manual atau dengan Herbisida , cara manual yaitu rumput di babat atau di cangkul lalu di kumpulkan dan di bakar. Cara  ke dua dengan disemprot herbisida purna tumbuh.
    Membuat lubang tanam dengan kedalaman 50 cm , diameter 30 cm, jarak tanam 3,5 cm. dan dipersiapkan bokashi dicampur dengan tanah galian untuk penimbunan.


PENANAMAN APEL

    Masukan tanah yang telah bercampur dengan bokashi  setebal 15- 20 cm,lalu tebarkan insektisida regent 10 gram ,kemudian siram/ kocor sampai basah merata kemudian masukan bibit apel dan lubangi bagaian bawah plastic/ polybag , atur perakaran agar berkembang merata ,kemudian masukan tanah yang bercampur bokashi dan rapatkan dengan ditekan agar tidak ada rongga didalamnya.lalu pasang tajuk dan ikat ke batang bibit, agar tidak bergeser atau roboh.


PERAWATAN TANAMAN APEL

    Penyiraman / kocor pada tanaman yang baru , dilakukaan 2 kali sehari tiap pagi dan sore sampai umur 1 bulan , kemudian 1 kali sehari untuk umur tanaman 1- 2 bulan dan selanjutnya  penyiraman dilakukan apabila diperlukan dan sesudah pemupukan.
    Penyulaman dilakukan apabila ada tanaman yang mati atau kurang sehat diganti dengan tanaman baru .Penyulaman dilakukan lebih baik pada musim hujan.
    Penyiangan dilakukan disekitar batang  agar pertumbuhan tanaman tidak terggangu, akan lebih baik penyiangan dilakukan seluruh kebun agar kebun terlihat bersih dan rapi karena rumput liar tempat sarang hama seperti kutu-kutuan.
   Pembubunan / ipuk dilakukan untuk mengembalikan posisi tanah ke batang tanaman atau memperbaiki tanah yang longsor disekitar batang agar kokoh.
    Pemupukan tanaman yang baru dilakukan umur 2 minggu menggunakan Urea 32 gram pertanaman , kemudian umur 1 bulan ,Urea + Sp  40 gram/ batang, lalu umur 2 bulan  komposisinya Urea  + Zk 45- 50 gram/ batang.Untuk tanaman yang sudah besar dosis ditingkatkan sampai 1 kg pupuk campuran dan   sesuai umur tanaman  ditambah pupuk bokashi 40 kg/ batang. Cara pemupukan  dengan di buatkan alur melingkari batng dan ditutup setelah pupuk disebar.kemudian lakukan pengairan.
    Perempelan atau pemangkasan  tunas yang tumbuh pada batang di bawah 60 cm dihilangkan agar terbentuk batang utama ,cabang  yang tidak sehat dan sulit dalam pelengkungan di pangkas.Ranting dan daun yang menutupi buah di pangkas.
    Penjarangan buah dilakukan  saat  buah muda mulai berkembang diseleksi  , buah yang tidak sehat dan menggerompol di kurangi  agar didapat buah yang berkualitas dan seragam.

                  



HAMA DAN PENYAKIT  TANAMAN APEL

    Hama yang menyerang tanaman apel antaara lain:Ulat daun , Ulat daun hitam, trips,tungau, kutu Aphis,Kelelawar.Cara pengendaliannya secara kimiawi di semprot dengan , bulldog ,confidor, omite ,agrimec dosis sesuai anjuran penggunaannya .Untuk hama kelelawar pengendaliannya dengan memblongsong buah menggunakan jaring tipis.
    Penyakit yang menyerang antara lain: Embun tepung ,Bercak daun,Jamur upas, Busuk buah,Busuk akar dan penyakit kanker.Cara pengendaliannya : Untuk Embun tepung , bercak daun, busuk buah semprot menggunakan fungisida benomil, benlet,rovral. Untuk busuk akar aplikasinya dengan di kocor ke batang tanaman.Dan pengendaliannya penyakit kanker yaitu dengan mengupas batang yang terserang dan membuangnya jauh.

PEMANENAN APEL

    Tanaman apel dapat dipanen pada usia 4- 5 bulan setelah bunga mekar  tergantung varietas,iklim dan ketinggian tempat tanam,Jenis Romeo beauty dapat dipetik umur 120 – 140 hari, jenis Manalagi dipanen umur 114 hari setelah bunga mekar, dan Anna sekitar 100 hari. Ciri – ciri buah yang siap dipanen :Ukuran buah  maksimal , aroma buah terasa,warna buah  tampak cerah dan segar. Cara panen dengan di puntir tangkainya dengan tangan .


                   



                                      Gb. Buah Apel siap di panen.

Demikian 6 langkah cara menanam / budidaya apel .semoga bermanfaat.


0 Response to "6 LANGKAH CARA MENANAM / BUDIDAYA APEL"